SOSIALISASI DAN SIMULASI MITIGASI BENCANA GEMPA BUMI DALAM MENINGKATKAN KESIAPSIAGAAN SISWA SMPN 3 TARAKAN

Bencana gempa bumi terjadi secara tiba-tiba tanpa bisa diprediksi oleh manusia. Dengan mengetahui bahwa gempa bumi belum bisa diduga secara ilmiah, perlu dilakukan usaha mengurangi resiko akibat yang ditimbulkan gempa bumi. Salah satu faktor utama penyebab timbulnya banyak korban akibat bencana seperti gempa bumi adalah karena kurangnya pengetahuan tentang bencana dan kesiapsiagaan bencana terutama gempa bumi. Oleh karena itu, sosialisasi dan simulasi mitigasi bencana gempa bumi sejak dini kepada masyarakat yang rentan bencana serta kesiapsiagaannya sangat penting untuk menghindari atau memperkecil risiko menjadi korban melalui pendidikan di sekolah. Pendidikan merupakan wahana yang efektif untuk membangun perilaku peserta didik dalam menghadapi bencana. Pengetahuan yang dimiliki peserta didik dapat memengaruhi sikap dan kepedulian untuk siap dan siaga dalam mengantisipasi bencana. 
Pada harin sabtu, 9 Maret 2024 di SMPN 3 Tarakan telah dilakuka Sosialisasi dan Simulasi Mitigasi Bencana Gempa Bumi dalam meningkatkan Kesiapan Siswa SMPN3 Tarakan oleh BPBD Tarakan.
Kegiatan simulasi mitigasi bencana gempa bumi dilaksnakan di dalam kelas, ke luar kelas, dan di luar kelas. Seluruh kegiatan simulasi mitigasi bencana gempa bumi dapat diikuti dengan baik oleh seluruh siswa. Tampak bahwa sebagian besar siswa sudah mampu melaksnakan penyelamatan diri ketika terjadi gempa. Hal tersebut dapat dilihat dari kecepatan mereka menerima dan mengikuti petunjuk yang diberikan. Misalnya, ketika mereka dilatih untuk berlindung di bawah meja saat terjadi gempa, dalam waktu singkat mereka bisa melakukannya dengan baik. Selain itu, ketika mereka berlari menyelamatkan diri mereka mengikuti rambu-rambu jalur evakuasi dengan baik.