Workshop Pengelolaan Perpustakaan Sekolah
Menurut UU Perpustakaan pada Bab I pasal 1 menyatakan Perpustakaan adalah institusi yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan terekam, mengelolanya dengan cara khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas para penggunanya melalui beragam cara interaksi pengetahuan.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Tarakan menyatakan transformasi ini bertujuan terciptanya masyarakat melalui transformasi perpustakaan berbasis inklusi soial.
Sementara tujuan khususnya meningkatkan kualitas layanan perpustakaan, meningkatkan penggunaan layanan oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Lalu membangun komitmen dan dukungan stakeholder untuk transformasi perpustakaan yang berkelanjutan.
Dalam strategi transformasi layanan perpustakaan ini mendesain perpustakaan dan koleksinya untuk dimanfaatkan masyarakat seoptimal mungkin. Untuk aksinya ruang berbagi pengalaman, ruang belajar yang kontekstual dan ruang berlatih keterampilan kerja.
Manfaat yang didapat dari perpustakaaan sekolah, antara lain:
- Menimbulkan kecintaan para siswa terhadap budaya minat baca.
- Memperkaya pengalaman belajar selain di ruang kelas
- Menenmkan kebiasaan belajar mandiri dan belajar sepanjang hayat
- Mempercepat penguasaan materi pelajaran yang disampaikan guru
- Membantu guru memperoleh dan menyusun materi-materi pelajaran
- Membantu kelancaran dan penyelesaian tugas para karyawan sekolah
- Mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi seluruh sivitas sekolah
Sedangkan tujuan diselenggarakan suatu perpustakaan pada umumnya, adalah:
- Memberikan layanan informasi yang memuaskan kepada penggunanya
- Menunjang pencapaian visi dan misi badan/oraganisasi /instansi induknya.
Dalam hal pencapaian tujuan, perpustakaan sekolah sebagai salah satu pusat sumber balajar dan bagian intergral dari pendidikan di sekolah bersama-sama dengan sumber belajar lainnya bertujuan mendukung proses kegiatan belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan sekolah/madrasah yang bersangkutan.
Untuk mencapai tujuan tersebut maka dilaksanakannya Workshop Pengelolaan Perpustakaan di SMPN 3 Tarakan pada tanggal 14 s.d 15 November 2022 dengan tema "Transformasi Perpustakaan Sekolah Berbasis Inklusi Sosial"